Mengenalkan Sastra pada Anak SD: Langkah Awal Menumbuhkan Cinta Literasi

Ayah Bunda, pernah nggak sih terpikir, gimana caranya ngenalin sastra ke anak yang masih SD? Kadang kita mikir, sastra itu berat, penuh kata-kata indah yang bikin bingung. Tapi sebenarnya, justru masa SD ini adalah waktu yang pas banget untuk mulai menumbuhkan rasa cinta pada sastra.Sastra itu bukan cuma soal kata-kata puitis atau puisi yang ribet. Sastra itu tentang cerita, tentang perasaan, tentang pengalaman hidup yang disampaikan lewat kata-kata sederhana. Lewat sastra, anak-anak bisa belajar banyak hal, mulai dari empati, kejujuran, sampai memahami dunia di sekitar mereka. Seru banget, kan?

Kenapa Sastra Itu Penting untuk Anak SD?

Anak SD itu ibarat spons—mereka cepat banget menyerap hal-hal baru. Di usia ini, rasa ingin tahu mereka sedang tinggi-tingginya. Mereka senang mendengar cerita, penasaran sama tokoh-tokoh di dalam buku, dan mulai belajar menafsirkan makna di balik kata-kata.

Kalau kita ajak anak membaca cerita atau puisi sederhana, mereka bukan cuma belajar kata-kata baru, tapi juga belajar nilai-nilai kehidupan. Misalnya tentang pentingnya berbagi, jujur, atau menghormati orang lain. Selain itu, mengenalkan sastra juga bikin anak lebih kaya kosakata, lebih lancar berbicara, dan lebih percaya diri saat bercerita. Nggak heran kalau banyak anak yang belajar sastra jadi lebih ekspresif dan kreatif.

Cara Seru Mengenalkan Sastra ke Anak SD

✨ Membacakan Buku Cerita di Rumah

Luangkan waktu untuk membacakan cerita sebelum tidur. Pilih cerita-cerita ringan, dongeng Nusantara, atau kisah-kisah yang dekat dengan kehidupan anak. Momen ini bukan cuma bikin anak senang, tapi juga bikin hubungan Ayah Bunda sama anak makin dekat.

✨ Main Cerita Bareng Anak

Ajak anak bikin cerita bareng, misalnya dengan main “cerita bersambung”. Ayah Bunda mulai dengan satu kalimat, terus anak yang melanjutkan, dan seterusnya. Selain seru, ini juga bikin anak belajar menyusun ide jadi cerita utuh.

✨ Belajar Puisi dengan Cara Asyik

Puisi nggak harus serius dan kaku, kok. Coba main pantun bareng anak, atau bikin rima lucu dari nama-nama hewan, buah, atau benda di sekitar. Bisa juga bikin lagu sederhana dengan lirik buatan sendiri. Belajar sastra jadi lebih fun dan nggak bikin bosan!

Belajar Sastra di Sekolah: Nggak Cuma Teori

Di School of Child, kami percaya belajar sastra itu bukan cuma soal membaca buku atau menghafal. Anak-anak diajak langsung praktek—bikin drama kecil, menulis puisi, atau tampil membacakan cerita di depan teman-temannya. Seru banget, kan?

Anak-anak belajar bukan cuma soal kata-kata, tapi juga tentang keberanian, rasa percaya diri, dan cara mengungkapkan perasaan. Bayangin deh, betapa bangganya anak saat puisinya dibacakan di depan kelas atau saat dia jadi tokoh utama di drama sederhana.

Untuk inspirasi lebih lanjut, Ayah Bunda bisa membaca artikel kami tentang Kegiatan Sastra untuk Anak SD: Menumbuhkan Kreativitas Sejak Dini yang membahas berbagai aktivitas sastra yang menyenangkan untuk anak-anak.

Yuk, Mulai dari Langkah Kecil!

Ayah Bunda, yuk mulai dari langkah kecil di rumah. Bacakan cerita sebelum tidur, bikin pantun lucu, atau main drama kecil bareng anak. Siapa tahu, dari kegiatan sederhana ini, anak kita tumbuh jadi pribadi yang peka, kreatif, dan punya cinta besar pada sastra.

Kalau Ayah Bunda mau tahu lebih banyak tentang program Fun Learning di School of Child, atau mau tanya-tanya soal kegiatan kami, jangan ragu untuk hubungi kami.

Yuk, ciptakan pengalaman belajar yang menyenangkan dan penuh makna untuk anak-anak kita!

 

Leave a Comment